Sunday, January 3, 2010

DASAR KEKRISTENAN

Karena tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan; yaitu Yesus Kristus. (1Korintus 3:11)


Jangan pakai akar bila rotan tak ada. Mengapa? Menurut beberapa orang, karena dalam pribahasa “tak ada rotan akarpun jadi” tersirat bahwa kualitas adalah nomor dua. Seharusnya, bila tak ada rotan langkah yang diambil adalah entah cari rotan ke sumber lain atau memikirkan yang merekayasa alternative yang sebaik rotan, atau bahkan lebih supaya memproduksi hasil tidak berkurang.


Kini Paulus menggunakan metafora pendirian suatu bangunan (bangunan Allah). Dalam konteks jemaat Korintus, Paulus menjelaskan bahwa dengan karunia Allah, dirinya telah meletakkan dasar jemaat yang adalah Kristus. Karena itu, Paulus memperingatkan mereka yang sedang membangunj emaat Korintus di atas dasar itu untuk berhati-hati: jangan membangun jemaat dengan hal-hal yang tidak tahan uji oleh api, jangan dengan pengajaran dan tindakan jerami hikmat manusia, tetapi dengan pemberitahuan hikmat Allah. Ketahan-ujian inilah yang akan menentukan upah seorang pelayan(tetapi bukan keselamatannya). Sebagai penegasan, Paulus juga menyatakan bahwa jemaat setempat di Korintus adalah bait Allah dan Allah akan mebinasakan orang yang membinasakan baitNya.

Kehidupan jemaat harus, rohani, yaitu berbeda radikal dengan dunia. Perselisihan dan arogansi adalah tanda dari hikmat duniawi; tanda bahwa kontribusi Kristen kepada bangunan kehidupan jemaat tidak tahan uji. Penghakiman krena meniadakan fungsi jemaat sebagai bait Allah; menghadirkan kesaksian Roh akan Kasih Karunia Allah bagi sekitar.


Masa kini banyak gereja yang secara tidak langsung mengagungkan manusia dan menyombongkan dirinya karena mereka telah mengambil bagian di dalam suatu gereja begitu banyak, apakah itu secara material maupun secara pikirannya. Untuk itu doakan dan gumulkan terus para penaua dan pemimpin serta jemaat tempat kita bergereja, agar terus bertumbuh dalam kebenaran firmanNya dan tahan uji sebagai representasi Allah di sekitar jemaat kita. Kiranya Tuhan sudah memulainya, Tuhan jugalah yang memulainya.


PELITA HATI

HKBP DEPOK I RESSORT DEPOK

No comments: