Saturday, November 15, 2008

Mengembangkan pengharapan

Apakah yang sedang aku harapkan dalam kehidupan? Apakah aku sedang mengharapkan hal-hal baik atau hal-hal buruk, sesuatu yang berarti atau keadaan yang biasa-biasa saja? Apakah aku sedang mengharapkan segala sesuatu berubah sesuai keinginanku? Apakah aku sedang mengharapkan mengalami kebaikan Tuhan? Ataukah aku sedang mengizinkan keadaan-keadaan atau perasaan-perasaanku menumpulkan semangatku untuk hidup dan memenjarakanku dalam suatu bingkai positif?

Jika aku tidak mengembangkan kebiasaan mengharapkan hal-hal baik mendatangiku, kemungkinan besar aku tidak akan menerima apa pun yang baik. Jika aku tidak mengharapkan segala sesuatu menjadi lebih baik, semua itu mungkin tidak akan lebih baik. Jika yang kuharapkan kurang lebih sama, hanya itulah yang akan aku dapatkan. Pengharapan-pengharapanku menetapkan batas-batas kehidupanku. Yesus berkata, “Jadilah kepadamu menurut imanmu (Yesaya 43:19).” Dengan kata lain, ”Milikilah iman apa pun yang engkau harapkan.”

No comments: